Proyek Pemuatan Kapal yang Membutuhkan Titik Pengerjaan dan Jangkauan Ketinggian yang Lebar

Konveyor bergerak sepanjang 25 meter dengan generator internal dan penggerak empat roda memungkinkan pergerakan bebas ke segala arah, termasuk pergerakan lateral, longitudinal, dan rotasi, serta penyesuaian sudut +45° dan -45° untuk pemosisian yang optimal. Dilengkapi dengan hopper yang bergerak di sisi luar, sistem ini memungkinkan transisi yang mulus antara operasi pemindahan dan pemuatan material. Sistem kemiringan internal memungkinkan penyesuaian vertikal, mencapai gerakan ke atas maksimum 4 meter dan tinggi penumpukan 7,9 meter, memastikan kinerja pemuatan kapal yang efisien dan mudah beradaptasi.

Penggunaan Pemuat Kapal Teleskopik Rail Mounted di Indonesia

Pemuat kapal teleskopik yang dipasang di rel/ rail mounted sepanjang 33 meter, yang dirancang untuk ketiagan operasional pelabuhan di Indonesia, memiliki lebar sabuk 1.200 mm dan kapasitas penanganan 1.000 ton per jam. Dengan tinggi penumpukan 10,3 meter, alat ini memungkinkan pemuatan material yang fleksibel melalui rentang kemiringan 9° hingga 17°. Pemuat kapal ini dilengkapi dengan jalan setapak dua tingkat, sehingga memudahkan akses ke platform atas dan bawah untuk pengoperasian dan pemeliharaan yang aman. Desain teleskopik meningkatkan kemampuan beradaptasi, memastikan pemuatan yang efisien dan tepat di lingkungan pelabuhan.

Proyek Muat Kapal di Pelabuhan Palembang, Sumatra Indonesia

Pemuat kapal di Pelabuhan Palembang ini memiliki panjang konveyor utama 33,5 meter, dengan tambahan jangkauan teleskopik 12,5 meter, yang menghasilkan jarak pusat roller maksimum 46 meter. Didesain untuk penanganan material curah yang efisien, alat ini beroperasi dengan lebar sabuk 1.200 mm, kecepatan sabuk 4 m/detik, dan kapasitas pengenal minimal 1.000 ton per jam.

Dengan ketinggian feeding hingga 3,25 meter di bagian ekor dan ketinggian pembuangan maksimum 12 meter di bagian kepala, sistem ini memastikan aliran material yang lancar. Ditenagai oleh motor 195kW, alat ini beroperasi pada spesifikasi listrik 380V, 50Hz.

Pemuat kapal ini mendukung gerakan longitudinal dan lateral, dengan bagian ekor yang tetap untuk operasi ayunan radial yang stabil. Kontrol gerakan dioperasikan melalui remot kontrol atau perintah tombol tekan manual, memberikan proses memuat material yang fleksibel dan tepat.

Proyek Ship Loading Kibing Glass Company (Fujian) di Dermaga Dongshan

Proyek ship loading untuk Kibing Glass Company di Dermaga Dongshan merupakan contoh bagaimana teknologi canggih yang memiliki dampak signifikan pada industri dermaga. Proyek ini memiliki fitur-fitur pemuat kapal dengan lebar ban 1000mm dan kecepatan ban yang dapat diatur dari 0 hingga 3,5m/s. Seluruh unit pemindah memiliki panjang 47.9m, lebar 6.8m, dan tinggi 15.5m, mampu untuk menangani pembongkaran dari ketinggian 5 hingga 14m. Dengan menggunakan variabel frekuensi pulley dengan motor, kapasitas pemindahan dapat mencapai 1400 ton/jam.

Loader/ pemuat dilengkapi dengan telescopic boom yang dapat bergerak dalam kecepatan 0,1m/s, sebuah sistem hydraulic lifting yang dapat diatur dengan sudut 8-18°, dan penggerak 4 roda yang bergerak pada kecepatan hingga 0.2m/s, sangat fleksibel. Desain loader dapat memampukan untuk bergerak ke kanan dan kiri, maju dan mundur, dan bahkan berputar, sangat cocok untuk menangani berbagai tumpukan barang dan tugas memuat barang dengan efektif pada berbagai ketinggian dan sudut.

Proyek Ship Loading di Jambi, Indonesia

Proyek ship loading di Jambi, Indonesia menunjukkan sebuah solusi komprehensif untuk penanganan batu bara dan perpindahaannya dengan efisien. Proyek ini meliputi sebuah mobile ship loader BW1000mm dan truk penurun BW1200mm, memiliki kapasitas muat mencapai 600 ton/jam. Kunci utama dari fitur alat ini terdapat pada desain rangka utama, memampukan peralatan untuk dipindahkan ke lokasi dermaga didalam sebuah kontainer 40 kaki, memperlihatkan metode-metode inovatif logistik dan perakitan.

Proyek Pemuat Kapal Ashapura Minechem di Pelabuhan Guinea

Proyek ship loading Ashapura Minechem di Pelabuhan Guinea diluncurkan pada December 2019, dimana Yuxin menyediakan pendekatan secara khusus untuk memecahkan kebutuhan penanganan material yang kompleks. Setelah berbagai diskusi secara mendalam dan analisis di lokasi, tim kami mendesain sebuah pemuat kapal dengan sistem yang unik. Terdiri dari tiga buah konveyor ban BW1400mm, memiliki kemampuan untuk memindahkan 1200 ton material dengan kecepatan 2.5m/s setiap jam. Konveyor-konveyor ini memiliki panjang 128.83 meter dan dapat mengangkat berbagai material hingga ketinggian 9.86 meter. Sebuah fitur yang menonjol yaitu conveying head yang dapat diperluas, dimana dapat meningkatkan fleksibilitas operasional.

Struktur rangka digunakan untuk sistem penanganan material curah, dan ketahanan serta stabilitas sistem di analisis menggunakan perangkat lunak Ansys. Analisis ini memastikan bahwa seluruh komponen dirakit dengan baik tanpa ada campur tangan dari pengaturan 3D, mendemonstrasikan komitmen Yuxin untuk menyediakan solusi-solusi penanganan material yang efisien dan dapat diandalkan.

Proyek Pemuatan Kapal di Dermaga Di Kabupaten Qingtian, Provinsi Zhejiang

Proyek ship loading di Kabupaten Qingtian Provinsi Zhejiang merupakan sebuah inisiatif luar biasa yang dibiayai oleh Pemerintah Kabupaten Qingtian, fokus pada penanganan luar biasa setiap tahunnya hingga 1,5 juta ton. Proyek ini menggunakan 6 lini konveyor pemuat kapal BW1200 dan dengan kapasitas yang tercatat sebesar 1000 ton per jam, mengindikasi perkembangan yang signifikan dalam efisiensi dan kapasitas operasional.

Setiap sistem pemuatan kapal termasuk dengan berbagai komponen, seperti sistem pitch arm frame, gantry, pitch mekanisme, konveyor ban, ruangan listrik, kabin operator, dan sistem kontrol. Pengaturan komprehensif ini bertujuan untuk memfasilitasi operasi ship loading untuk pengangkut curah/ bulk carriers dengan kapasitas hingga 5000 ton, menunjukkan kemampuan kami untuk memenuhi kebutuhan logistik dalam jumlah besar dengan presisi dan dapat diandalkan. Proyek ini tidak hanya meningkatkan efisiensi kegiatan muat di dermaga, tetapi juga memberikan kontribusi yang signifikan kepada ekonomi lokal dengan memberikan operasional yang lebih lancar dan kegiatan perdagangan yang lebih cepat.